Mewakili Pangdam, Kapoksahli Pangdam III/Slw Brigjen TNI Sugiono Resmi Tutup TMMD Ke 121 Di Pandeglang
Setelah berlangsung selama satu bulan, kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-121 yang dipusatkan di desa Cikumbueun Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang resmi ditutup oleh Kapoksahli Pangdam III/Slw Brigjen TNI Sugiono mewakili Pangdam, Kamis (22/08/2024).
Dalam amanat Pangdam III/Siliwangi yang dibacakan Kapoksahli Brigjen TNI Sugiono menyampaikan bahwa kegiatan TMMD ke-121 tahun 2024 yang mengusung tema, “ Dharma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Di Wilayah”, merupakan bagian dari program lintas sektoral yang bertujuan membantu percepatan pembangunan di daerah 3T (Tertinggal, Terisolir dan Terluar). Program TMMD bukan semata mencapai sasaran fisik dan non fisik, namun yang lebih penting adalah bagaimana membantu mengatasi kesulitan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus mewujudkan kemanunggalan TNI bersama rakyat.
“Oleh karena itu, saya mengajak Pemerintah Daerah beserta seluruh komponen masyarakat untuk terus bekerjasama dan bergotong-royong membangun daerah, guna mengatasi berbagai masalah dan tantangan yang dihadapi demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat secara merata, ” ucapnya.
Baca juga:
Rudi Rombak Bengkong Makin Memesona
|
Sementara itu Dandim 0601/Pandeglang, Letkol Inf Suryanto menyampaikan terima kasih kepada anggota Satgas TMMD 121 dan semua pihak yang membantu penyelenggaraan TMMD, khususnya warga Desa Cikumbueun dan sekitarnya yang terjun langsung membantu pelaksanaan kegiatan.
“Sesuai rencana, semua kegiatan TMMD baik itu kegiatan fisik maupun kegiatan non fisik sudah 100 persen dilaksanan tepat waktu sesuai dengan rencana, ” katanya.
Dandim juga dalam laporannya menyampaikan bahwa personil Satgas TMMD sukses menyelesaikan sasaran program TMMD kali ini diantaranya berupa Pembukaan Badan Jalan sepanjang 1.466 meter x 6 meter yang menghubungkan Kampung Nangorak dan Kampung Ciapus Lega desa Cikumbueun Kecamatan Mandalawangi, Pengerasan jalan sepanjang 700 meter x 4 meter, pembuatan TPT 130 meter, Pembangunan Jembatan sepanjang 6 x 4 meter dan Gorong - gorong sebanyak 3 unit. Selain itu akan dilaksanakan pula sasaran fisik tambahan berupa Rehab Tempat Wudhu dan MCK Mushola, Rehab RTLH 1 unit, Pipanisasi air bersih sepanjang 1500 meter dan Penanaman Pohon sebanyak 500 batang.
Dandim juga berharap, kehadiran prajurit TNI di tengah-tengah masyarakat selama melaksanakan program TMMD dapat memberikan energi positif untuk lebih bersemangat membangun desa meraih kesejahteraan hakiki dalam berbagai aspek, baik fisik maupun non fisik.
“Untuk itu, berbagai fasilitas fisik yang telah dibangun pada TMMD ke-121, agar dipelihara dengan sebaik-baiknya untuk kemaslahatan seluruh warga masyarakat, sekaligus dijadikan motivasi untuk melakukan pembangunan fasilitas lainnya secara mandiri dan berkesinambungan, ” pungkasnya.